WINDI DELTA

24 Bit Refraction, 2023

Screen Print on Paper
52 x 50 cm
(PCP120)
Rp. 6.000.000

Refraksi adalah pembelokan cahaya saat melewati batas antara dua medium dengan bias yang berbeda seperti dari udara ke air. Pada karya ini figur terdapat seorang dokter yang merawat suatu karakter berupa robot tua usang yang sedang berbaring, dokter itu menggunakan suatu perangkat untuk berkomunikasi dengan kesadaran digital yang dimiliki robot tetapi ia tidak pernah benar-benar memahami apa yang dipikirkan robot karna mesin tidak terikat dengan emosi dan dapat berpikir lebih cepat dibanding manusia. Momen ini seolah mempertanyakan batas antara teknologi dan kemanusiaan layaknya bias cahaya pada air, menjadikan manusia suatu saat tidak dapat lagi membedakan apa yang nyata dan apa yang fana.

Refraction is the process of bending of light as it passes through the boundary between two mediums with different refractive indices, like from air to water. In 24 Bit Refraction, Windi Delta depicts a doctor attending to an old, worn-out robot lying down. The doctor uses a device to communicate with the robot’s digital consciousness, yet he never truly understands what goes on in the robot’s mind, since machines are not bound by emotion, and possess the ability to process thoughts faster than humans. This moment suggests a contemplation on the limit of technology and humanity, as how the way light bends in water- suggests a future where humans may no longer be able to distinguish the real to the artificial.